Meski sudah tidak bisa se-eksis jaman belia dulu, namun semangat ibu-ibu untuk membuat acara yang positif tetap sangat besar. Bermodal dengan persamaan misi, komunitas Baby DID minggu lalu menggelar acara bertajuk ‘Decembrave’ di Kal Care, Lotte Shopping Avenue, Jakarta.
Mereka berhasil mengumpulkan 42 sponsor pada perhelatan acara perdananya. Sungguh sebuah prestasi mengingat komunitas ini baru berulang tahun yang ke 2 tahun ini. Tak bisa dipungkiri, menjadi panitia sekaligus ibu di rumah memang sangat merepotkan. Namun menurut Yanti Ramadhan, selaku ketua pelaksana acara Decembrave, hal itu tetap bisa diakali, selagi kita niat dan berusaha yang terbaik. “Jangan pernah meremehkan ibu-ibu. Anaknya lagi tidur, kita bisa approach brand, cari sponsorship, dan lain-lain, yang penting telaten aja,” ujarnya.
Terbukti acara decembrave yang bertujuan untuk membangun silaturahmi antar anggota komunitas itu sukses digelar. Berbincang dengan katabunda, founder Baby DID, Mesa Lindari, menjelaskan bahwa terbentuknya komunitas ini awalnya tidak direncanakan. Mereka bertemu di sebuah forum ibu hamil yang HPL (hari perkiraan lahir)nya sama, yaitu bulan desember. Karena merasa cocok, dari forum itu mereka lanjut membuat grup whatsapp sampai akhirnya terbentuklah Baby DID Club. Hingga kini jumlah anggota yang telah bergabung ada 84 member, yang berdomisili dari berbagai daerah.
Menurut mereka tak ada persyaratan khusus untuk menjadi anggota Baby DID, hanya punya anak yang memiliki HPL di bulan desember. Walau pada kenyataannya, ada yang bayinya lahir lebih awal atau prematur, tapi tetap menjadi bagian dari Baby DID club ini. Anggotanya pun terdiri dari berbagai profesi dan suku. “Semua backgroundnya beragam, ada yang jualan online, ibu rumah tangga, ibu pekerja, dll,” terang Yanti, semua berkumpul di club ini.
Dari acara kemarin, mereka berharap dapat menggelar kembali event-event lainnya yang bermanfaat untuk anak dan orang tua tentunya. Kita tunggu yah Bunda.
Tim Liputan : Dina Amelia, Editor: Lisa Haqi
