Dari Games Gratis Sampai Eksekusi Mati, Simak Cara 5 Negara ini Hadapi Covid 19.

Bunda, belakangan ini, kita semua digemparkan oleh sebuah wabah covid-19 yang berasal dari kota Wuhan, China. Karena penyebaran virus ini tergolong cepat dan sekarang sudah hampir menginfeksi seluruh negara, banyak pemerintah diberbagai negara segera mengambil tindakan untuk merendam penyebaran virus ini di negara mereka masing-masing. Berbagai upaya pun dilakukan, seperti misalnya dengan memberlakukan sistem lockdown dan social distancing.

Nah, berikut ini beberapa kebijakan pemerintah atau hal unik yang terjadi di beberapa negara demi menghentikan penyebaran virus corona.

1. Situs Game Gratis di Polandia

Demi meredam penyebaran virus covid-19 di negaranya, pemerintah Polandia berinisiatif menyediakan sebuah situs yang mana di dalamnya berisi game gratis. Kabarnya, hal tersebut dilakukan supaya para anak muda mematuhi peraturan social distancing yang tengah diberlakukan di sana. Dalam situs game tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika membuat sebuah server minecraft khusus. Selain itu, lewat game tersebut pemerintah juga mencoba memberikan imbauan kepada kepada warganya terkait kesehatan serta intruksi untuk tetap berada di rumah. Nah, untuk membuat para anak muda menjadi lebih tertarik, pemerintah Polandia bahkan mengadakan sebuah turnamen untuk seluruh pemain nih Bunda. Di mana setiap pemain akan diberikan lahan virtual dan bahan bangunan di dalam game untuk membuat sebuah replika bangunan yang menarik.

2. Paket-Paket Makanan di Jalanan Turki

Negara Turki mulai memberlakukan lockdown terhitung sejak Sabtu (21/03/2020) untuk para warga yang telah lansia dan mereka yang menderita penyakit kronis. Menteri Kesehatan Turki memberikan informasi terkait jumlah diagnosis dan menghimbau para anak muda di negaranya untuk tidak keluar rumah. Karena kebijakan tersebut, warga negara di Turki mulai meninggalkan paket-paket makanan di jalan untuk saudara mereka yang tidak bisa mendapatkan makanan selama masa lockdown. Hal kemanusiaan tersebut diunggah dalam sebuah video berdurasi 22 detik oleh sebuah akun Twitter. Dalam video itu, kita bisa melihat berbagai macam makanan dikelompokan menjadi satu.

“Di Turki, orang-orang sudah mulai meninggalkan paket makanan di jalan untuk orang miskin dan yang membutuhkan yang tidak bisa mendapatkan makanan karena lockdown covid-19. Cintamu (warga Turki) mewakili kami,” tulis akun @RanaReh18086299 dalam bahasa Inggris.

Dan pekan ini Turki meluncurkan situs web di mana warga dan penduduk resmi bisa mendaftar untuk mendapatkan lima masker gratis setiap pekan yang akan diantarkan tukang pos. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengumumkan aturan baru mewajibkan semua orang menggunakan masker saat berada di tempat kerja maupun pasar.

Dilansir dari merdeka.com, Erdogan menyampaikan bahwa negara mempunyai persediaan masker yang cukup untuk semua penduduk sampai wabah berakhir.

3. Eksekusi Mati bagi Mereka yang Positif Covid-19 di Korea Utara

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, memberikan sebuah pernyataan bahwa negaranya telah melakukan 30 hari karantina penutupan dari China. Selain itu, pemerintah juga telah memberlakukan aturan ketat di Ibu Kota untuk diplomat sampai staf internasional. Karena tindakan tersebut, mereka pun mengklaim bahwa negaranya bersih dari virus.

Sementara itu, dilansir dari CNBIndonesia, beredar kabar bahwa Pempimpin Korea Utara, Kim Jong Un, telah menembak mati seorang warganya yang diketahui positif terkena virus. Korban diketahui adalah seroang pejabat yang baru saja pulang dari China. Dikabarkan bahwa pejabat tersebut nekat pergi kepemandian yang berada di China, padahal masih dalam masa karantina. Selain itu, Kim Jong Un bersumpah akan menindak berdasarkan hukum militer bagi siapa saja yang pergi meninggalkan lokasi karantina tanpa izin. Sementara itu, Korea Utara bahkan juga mengucilkan salah seorang pejabat di negaranya dikarena telah menyembunyikan perjalanannya ke China.

4. Angka Kematian Nol Persen di Vietnam

Kabarnya, hingga Selasa (23/3/2020), pemerintah Vietnam belum mencatat adanya korban meninggal akibat virus covid-19 di negaranya. Pada pertengahan bulan Februari, bahkan Vietnam mampu menyembuhkan seluruh pasien yang terinfeksi virus corona hingga kemudian para pasien tersebut di pulangkan ke rumah. Meskipun belum berhasil menemukan obat untuk menyembuhkan virus ini, ternyata protokol kesehatan yang ada di negara tersebut bekerja dengan sangat baik. Pertama, mereka mengobati gejala virus ini seperti menangani demam. Kedua, para pasien diharuskan untuk menjalani diet bergizi. Ketiga, memonitor tingkat penyerapan oksigen dalam darah pasien. Sementara itu, Perwakilan WHO di Vietnam mengatakan bahwa keberhasilan tersebut didapat karena konsistensi pemerintah di tahap awal.

“Negara ini telah mengaktifkan sistem responsnya pada tahap awal wabah, dengan mengintensifkan pengawasan, meningkatkan pengujian laboraturium, memastikan pencegahan dan pengendalian infeksi serta manajemen kasus di fasilitas kesehatan, pasien komunikasi risiko yang jelas, dan juga kolaborasi multi-sektoral,” kata Kidong Park kepada Aljazeera pada Sabtu (29/2/2020) seperti dikutip dari m.cnnindonesia.com

Untuk mencegah penyebaran virus, pemerintah Vietnam juga memberlakukan isolasi pada beberapa wilayah. Selain itu, mereka juga memanggil semua orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien untuk melakukan pemeriksaan. Mereka percaya bahwa pemeriksaan terhadap suspect lebih efektif untuk dilakukan dari pada tes massal, khususnya bagi negara yang memiliki sumber daya kurang memumpuni. Hebatnya lagi, pemerintah Vietnam meluncurkan sebuah sarana yang dapat diakses secara daring. Dalam sarana tersebut, warga diharuskan mengungkapkan status kesehatan mereka masing-masing dan akan mendapatkan hukuman jika ketahuan menyembunyikan penyakit akibat infeksi virus corona.

“Mendeklarasikan informasi palsu dapat dikenakan penanganan pidana,” ujar Nguyen, Senin (9/3/2020).

5. Seleb Korea Selatan Kompak Bantu Menanggulangi Virus Covid-19

Demi menanggulangi penyebaran virus covid-19 di negaranya, banyak para seleb di Korea Selatan yang tergerak hatinya untuk berdonasi hingga miliaran rupiah nih Bunda. Mereka semua bersatu memberikan bantuan dari mulai uang tunai, handsanitizer, masker, vitamin bahkan hingga pakaian anti virus. Sampai saat ini diketahui ada seratus lebih seleb yang berdonasi, salah satunya seperti aktor terkenal Lee Min Ho yang bersedia telah menggelontorkan uang hingga jutaan rupiah untuk membantu negaranya.

Tak hanya Lee Min Ho, para Idol seperti Im Yoona SNSD, anggota girl band Red Velvet hingga aktor ‘Crash Landing on You’, Son Ye Jin yang berasal dari Daegu menyumbangkan 100 juta Won kepada organisasi amal.

Selain uang dan barang, sejumlah artis juga membantu dengan memotong biaya sewa gedung selama bulan Maret. Kabarnya, semua bantuan tersebut pun diperkirakan akan terus bertambah sampai kondisi di Korea Selatan benar-benar membaik.

Hingga detik ini, keberadaan virus covid-19 masih menjadi boomerang di berbagai negara. Bahkan di Indonesia sendiri, sudah banyak wilayah yang terinfeksi virus dan angka kematian diperkirakan telah lebih dari 100 orang.

Tentu di sini kita berharap semoga wabah mematikan ini segera berhenti dan tidak lagi memakan korban jiwa. Semoga kita bersama-sama bisa menanggulangi penyebaran virus dengan baik yah Bunda dan semoga seluruh keluarga kita terhindar dari virus tersebut. Aamiin.

Editor : Lisa Mama Nelson